Rabu, 10 Oktober 2012

Pendidikan Islami Harus Dimulai Sejak Usia Dini




Haba Rakyat

LANGSA: Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Langsa Yunus Ibrahim dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Langsa Jauhari Amin sepakat program pendidikan islami harus dilaksanakan di Kota Langsa mulai sejak usia dini. 
Mansik Haji

Dan yang dimaksudkan dengan pendidikan islami itu bukan hanya  khusus memberi pelajaran kepada anak didik yang berkaitan dengan mata pelajaran agama saja seperti baca doa dan pengenalan huruf arab, tetapi harus menyuluruh pada semua mata pelajaran yang ada. 


Mata pelajaran IPA dan IPS serta pelajaran-pelajaran lain juga harus diajarkan kepada anak-anak secara Islam, supaya ketika mereka menjadi pintar dalam satu mata pelajaran nilai-nilai Islam tidak akan hilang dari kepribadian mereka.
Demikian antara lain dikatakan dua pejabat tersebut kepada Waspada di Langsa, Kamis (10/10) saat menghadiri acara praktek pelaksaan manasik haji untuk anak-anak PAUD dan RA se-Kota Langsa yang dipusatkan di komplek Islamic Centre Kota Langsa.
Baik Yunus Ibrahim maupun Jauhari Amin mengakui nilai-nilai Islam dalam mata pelajaran yang diajarkan di sekolah-sekolah selama ini masih kurang sehingga kepribadian anak-anak masih mudah terpengaruh dengan hal-hal yang tidak islami.
Salah satu contohnya, kata Jauhari Amin, masalah kebersihan. Dalam Islam kebersihan itu sebagian dari iman, tetapi masih banyak sekolah belum bisa menerapkannya seperti yang diharapkan.
Demikian juga saat ujian berlangsung, kata dia, jika nilai-nilai Islam sudah tertanam pada masing-masing anak didik seharusnya guru-guru pengawas tidak perlu bekerja keras, karena anak-anak akan takut sendiri kalau menyontek itu adalah dosa.
Berpijak dari alasan-alasan seperti itu, maka Jauhari Amin berpendapat pengajaran secara islami perlu ditekankan di sekolah sejak usia dini, dan pendapat tersebut juga dibenarkan Yunus Ibrahim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar