Haba Rakyat
LANGSA: Untuk meningkatkan pemberantasan terhadap kegiatan
maksiat, Pemerintah Kota Langsa perkuat Dinas Syariat Islam. Sejumlah 35 orang
personil baru ditambahkan untuk mendukung personil WH yang selama ini terasa
kurang. Demikian dikatakan Wakil Walikota Langsa Marzuki Hamid di ruang kerjanya, Senin (26/11).
Menurut Marzuki kebijakan tersebut diambil Pemko Langsa untuk menyahuti
permintaan Kepala Dinas Syariat Islam Ibrahim Latif yang mengaku kekurangan
personil lapangan dalam penegakan Syariat Islam kerena pelaku maksiat di Kota
Langsa semakin hari semakin banyak.
35 personil baru yang ditambahkan ke Dinas SI tersebut, kata Marzuki, berasal
dari pegawai honor yang selama ini berada di Badan Kesbang Linmas. Mereka dulu
bertugas sebagai anggota linmas tenaga pembantu Satkorlak jika ada ada bencana, namun sejak Badan
Penanggulangan Bencana dibentuk dan berdiri sendiri, praktis kegiatan mereka
tidak ada lagi.
“Daripada mereka selama ini digaji tapi menganggur lebih baik tenaganya
sekarang kita pakai untuk memperkuat personil WH,” ujar Marzuki seraya
menjelaskan SK untuk memindahkan mereka sudah dikeluarkan langsung kemarin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar