Rabu, 25 Juli 2012

Proyek Penahan Arus Sungai Kuala Langsa Baru Selesai Dikerjakan Sudah Tumbang



Haba Rakyat
Tanggul Penahan Arus Sungai

LANGSA: Sejumlah warga masyarakat Kota Langsa mempertanyakan kualitas proyek penahan arus sungai yang terletak di Tempat Penampungan Ikan (TPI) Kuala langsa, karena baru saja beberapa bulan selesai dikerjakan sekarang kondisnya sudah tumbang.

Toto, 49, salah seorang tokoh masyarakat pemerhati pembangunan di Kota Langsa kepada waspada, Rabu (25/7) mengatakan, proyek tersebut setahunya mulai dibangun pada tahun anggaran 2011 dan selesai pada tahun 2012, belum lama ini.


Dirinya merasa heran, kenapa proyek yang baru saja selesai dibangun beberapa bulan itu sekarang sudah tumbang, dan hingga kini belum ada tanda-tanda  akan diperbaiki. Menurut penglihatan secara kasat mata, kata Toto, besar kemungkinan penyebab proyek tersebut hancur sebelum dipergunakan akibat pengerjaannya tidak sesuai dengan bestek.

Menurut Toto, biasanya proyek bangunan yang berada di dalam laut seperti itu  sebelum di cor dengan adukan semen, maka bangunan cor beton harus ada uji Kubus Beton terlebih dahulu. Sementara proyek ini, tambahnya, makanya hancur berat dugaan karena tidak dilakukan uji kubus sebelum dicor. Hal itu dapat dilihat dari sisa hancuran beton dimana lebih banyak  pasir dan batu kerikil dari pada semennya.  

Hal yang sama juga diungkapkan Helmi, Wakil Ketua LSM Cakra Donya, dilihat dari sisa hancuran beton besi yang digunakan pun menyalahi dengan aturan. Seharusnya, kata Helmi, proyek bangunan seperti itu menggunakan besi ulir untuk tulangnya bukan besi polos seperti yang terlihat padsa puing bangunan tersebut.

Karena adanya sejumlah kejanggalan itu, maka baik Toto mapun Helmi meminta kepada pihak berwenang untuk menyelediki kasus tumbangnya bangunan penahan arus sungai tersebut. Jika ada kesalahan, dimintakan kepada pihak yang bertanggungjawab segera memperbaikinya agar masyarakat jangan dirugikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar