Selasa, 03 Juli 2012

Kaum Ibu Harus Jadi Motor Penggerak Pelaksanaan Syariat Islam



Haba Rakyat

LANGSA: Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa Drs. H. Ibrahim Latif mengatakan, Pelaksnaan Syariat Islam di Aceh secara umum dan di  Kota Langsa secara khusus tidak akan bisa berjalan secara efektif jika kaum ibu tidak mau mengambil  peran di dalamnya.

“Kaum ibu harus menjadi motor penggerak, baru  pelaksanaan Syariat Islam bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan,” demikian katanya saat mermberi penyuluhan tentang Qanun Syariat Islam kepada 100 orang kaum ibu dari berbagai pengurus majlis taklim dan ormas se-Kota Langsa yang diselenggarakan di aula SMKN 3, Selasa (3/7).


Menurutnya, kaum ibu yang berada di seluruh pelosok gampong dan selalu mempunyai peran strategis dalam rumah tangga, sangat besar pengaruhnya dan efektif jika mau bertindak mengkampanyekan pelaksanaan  Syariat Islam kepada para anggota keluarganya dan orang-orang terdekat.

Penyuluhan Qanun Syariat Islam tersebut diadakan selama  satu hari penuh, dan  mendapat perhatian yang antusias dari kaum ibu majlis taklim, pengurus ormas dan instansi pemererintah dalam lingkungan pemerintahan kota Langsa. 

Dalam kesempatan tersebut, Ibrahim Latif  selain mengharapkan dukungan dari  para kaum ibu, juga hal yang sama dimintanya kepada ormas dan instansi pemerintah. Karena jika para kaum ibu, ormas dan instansi  sudah  dapat melaksanakan syariat Islam di lingkungannya masing-masing  hal itu akan menjadi contoh teladan kepada masyarakat luas

“Kalau  semua unsur sudah mendukung dan bersatu dalam pelaksanaan Syariat Islam, insya Allah kita dapat membasmi segala bentuk maksiat yang selalu marak di kota Langsa,” demikian Ibrahim Latif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar