Walikota Langsa,Zulkifli Zainon diminta untuk segera gantikan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat,Zahari yang dinilai sejumlah kalangan masyarakat gagal dalam mengelola rumah sakit tersebut,Selasa (4/1).
Demikian disampaikan Faridah Hanum,salah seorang anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Langsa kepada waspada di ruang kerjanya.Menurutnya,pelayanan medis selama ini juga dirasakan oleh masyarakat sangat amburadul di RSU ini.
Terlebih lagi,kebijakan Dirut RSUD Langsa yang dengan sepihak langsung memecat 30 petugas kebersihan di sana,seharusnya diselesaikan terlebih dahulu upah mereka yang setahun yakni sejak Januari hingga Desember 2010 belum dibayarkan. “Bukan malah menciptakan permasalahan baru,” ujarnya.
Menurutnya, kegagalan Dirut RSUD Langsa Zahari dalam memimpin rumah sakit tersebut bukan hanya terkait pemecatan petugas kebersihan dimaksud. “Akan tetapi,pelayanan medis yang selama ini dirasakan oleh masyarakat sangat menurun dan jauh berbeda dari sebelumnya, bahkan dokter pada RSUD ini sering tidak ada ketika dibutuhkan oleh pasien,” tukas Faridah Hanum seraya menambahkan,ironisnya, jasa medis dari program seperti JKA dan Jamkesmas terus dikejar oleh tenaga medis maupun pejabat teras RSUD tersebut.
Hal senada juga dikatakan,Ir.Joni Ketua Komisi C DPRK Langsa,terkait pemecatan 30 tenaga kebersihan RSUD Langsa akan dibentuk Panitia Khusus (Pansus),karena Surat Keputusan (SK) bagi tenaga kebersihan ini langsung ditandatangani oleh Walikota Langsa. “Jadi pemberhentian juga harus ditandatangani Walikota bukan Dirut,”ungkapnya.
Ditegaskannya, Dewan akan mempertanyakan mengapa pemecatan ini dilakukan secara sepihak tersebut,persoalan upah mereka seharusnya pimpinan RSUD bisa mengambil kebijakan jika tidak tertampung pada APBK. “Kita minta Walikota harus turun tangan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dan jangan diam saja,karena ini untuk kepentingan rumah sakit bukan kepentingan pribadi,”timpal Joni.
Ditambahkannya, apabila orang yang dipercaya untuk mengelola RSUD ini tidak sanggup lagi bekerja,maka Walikota Langsa diharapkan segera menggantikannya,jangan menunggu alasan sudah dekat pensiun,namun manajemen Rumah Sakit semakin terpuruk. “Banyak pegawai lainnya di jajaran Pemerintah Kota Langsa yang mampu melaksanakan tugas sebagai Dirut RSUD Langsa kearah lebih baik lagi,bukan malah semakin merosot seperti sekarang,” kata Joni lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar