LANGSA: Walikota Langsa Usman Abdullah meminta kepada para
pedagang yang berasal dari luar daerah dan membuka usahanya di Kota Langsa agar
mau berbagi rejeki kepada penduduk setempat dengan membayar zakat di tempat usahanya berada. Dan untuk
memudahkan pembagiannya diminta dapat disalurkan melalui lembaga resmi Baitul
Mal.
![]() |
Toke Seu Uem |
Membagi sendiri zakatnya memang tidak ada larangan dalam agama tetapi
menyalurkannya lewat Baitul Mal yang sudah disahkan pemerintah lebih baik
supaya penerimanya lebih merata, demikian antara lain himbauan yang disampaikan
Toke Seu Uem, panggilan akrab Walikota Langsa, saat melakukan penyerahan Zakat
Senif Ibnu Sabil kepada para siswa kurang mampu di lingkungan Kota Langsa.
Penyerahan zakat dari Baitul Mal senif ibnu sabil itu berlangsung di ruang
mushalla Kantor Dinas Pendidikan Kota Langsa, Kamis (4/10). Sejumlah Kepala
Sekolah tingkat SMP dan SMA diundang sebagai penerimanya untuk kemudian disalurkan
kepada masing-masing siswa yang berhak menerimanya.
Menurut Toke Seu Uem, selama ini berdasarkan pantauannya banyak pengusaha
terutama para pedagang di Kota Langsa, ketika membayar zakat mereka pulang ke
kampung asalnya dengan membagi-bagikan sendiri zakatnya itu kepada penduduk di
kampung asalnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Langsa Haji Jauhari Amin
mengatakan, dengan adanya bantuan zakat senif ibnu sabil dari baitul mal untuk
para siswa kurang mampu tersebut diharapkan dapat membantu mereka untuk
memenuhi kebutuhan yang berkaitan dengan pendidikan.
Maka itu, ke depan dia
juga berharap semakin banyak kesadaran orang-orang yang telah diberi kemudahan
rejeki supaya dapat menyalurkan zakatnya melalui Baitul Mal agar para siswa
dari keluarga miskin semakin banyak lagi memperoleh bantuan dari zakat senif
ibnu sabil.(
Tidak ada komentar:
Posting Komentar