Pelajar Dingatkan Hindari Pergaulan Bebas

Haba Rakyat

LANGSA : Para pelajar di Kota Langsa diminta untuk menghindari pergaulan bebas. Karena pergaulan bebas lebih banyak menjurus pada hal negatif seperti penggunnaan narkoba, balapan liar dan lain-lain yang semua itu dapat menghancurkan masa depannya.

Demikian antara lain peringatan yang disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Jauhari Amin saat menjadi pembina upacara di sekolah SMP Negri 8, Senin (10/120. Menurutnya efek negatif dari pergaulan bebas itu lebih banyak dibandingkan kesenangan saat ketika berkumpul dengan kawan-kawan tanpa tujuan jelas.

Pelajar yang terjerumus pada pergaulan bebas, kata dia, tidak dapat dihindari akan merusak moral dan merugikan diri sendiri. Maka itu dia minta sejak dini para pelajar perlu menjaga diri sendiri dan rajin belajar untuk mengapai cita-citanya.

Khusus untuk pelajar kelas III, Jauhari Amin meminta agar mereka menyiapkan diri untuk mengikuti Ujian Nasional (UN) yang akan berlangsung dalam beberapa bulan kedepan, supaya jika lulus nanti dapat masuk ke sekolah lanjutan yang dikehendaki.

Kehadiran Kepala Dinas Pendidikan Kota Langsa untuk menjadi pembina upacara di SMP Negeri 8 Langsa itu bersifat dadakan dan tanpa pemberitahuan sebelumnya. Dalam hal ini Jauhari Amin mengaku sengaja melakukan itu untuk mengetahui kondisi sekolah yang sebenarnya.

“Ya kita akan kunjungi setiap sekolah secara bergilir tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, untuk mengetahui kondisi sekolah yang sebenarnya terutama menyangkut kedisiplinan siswa dan guru serta kualitas pendidikan,” katanya.

Menanggapi kunjungan tersebut Kepala SMP Negeri 8 Langsa Sofyan Hamid, mengatakan pihaknya sangat berterimaksih. “Ini adalah kerinduan kami para guru dan para pelajar terhadap guna meningkatkan semangat dan etos kerja dewan guru serta motivasi bagi siswa,” demikian Sofyan Hamid