Tanggung Jawab Timses Tidak Hanya Untuk Pemenangan Pasangan Calon

Haba Rakyat,

LANGSA : Ketua KIP Kota Langsa, Agusni AH mengingatkan, tanggung jawab masing-masing tim sukses pasangan calon Walikota/Wakil Walikota Langsa dalam pemilukada tidak hanya pada sebatas untuk memenangkan calon yang mereka usung.

Melainkan lebih dari itu, yakni menjaga berlangsungnya seluruh tahapan pemilukada dalam suasana damai, demikian ujarnya kepada Haba Rakyat di Langsa, Minggu (15/12).

Untuk memberikan pehamaman tersebut, kata Agusni, pihaknya beberapa hari lalu telah melakukan sosialisasi kepada para pasangan calon bersama tim suksesnya di aula Bappeda Aceh Timur, dengan tujuan semua pihak dapat menjunjung tinggi sportifitas dan menjaga etika dalam persaingan selama pemilukada.

Para peserta dalam sosialisasi tersebut, katanya, hadir ke 12  pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Langsa bersama masing-masing tim suksesnya. Dan mereka semuanya sudah sepakat untuk menjaga kedamaian selama pemilukda berlangsung.

Menurut Agusni, sosialisasi tahapan Pemilukada tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada pasangan calon selaku peserta pemilukada tentang tugas dan tanggungjawabnya dalam menyukseskan pemilukada dimaksud.

Begitu juga dengan keikutsertaan tim sukses dalam sosialisasi ini baik dari partai maupun non partai, karena tim merupakan ujung tombak dari masing-masing calon yang bekerja dilapangan.

“Dengan sosialisasi ini, maka para pasangan calon dan timses dapat menghindari terjadinya pelanggaran selama dalam masa tahapan, juga mereka dapat memposisikan masing-masing massa pendukungnya untuk tidak terlibat atau melibatkan diri dalam tindakan yang merugikan diri sendiri, calon atau merusak pesta demokrasi tersebut,” terang Agusni.

Selain itu, juga ditegaskan bahwa tanggung jawab para calon dan timses dalam Pemilukada ini tidak hanya sebatas mencari dukungan untuk pemenangan diri. Namun lebih besar lagi tanggung jawabnya adalah begaimana menyukseskan pelaksanaan Pemilukada Aceh secara bermartabat dan tetap dalam bingkai perdamaian.

Artinya tanggungjawab pelaksanaan Pemilukada Aceh ini tidak semata-mata tanggungjawab KIP/KPU selaku pihak penyelenggaran, namun baik para calon, timses atau partai politik juga ikut bertanggung jawam untuk sama-sama menyukseskan Pemilukada Aceh yang bermartabat dan damai,” terang Agusni lagi.