Ilmu Dan Iman Jadi Andalan Untuk Menyongsong Masa Depan

Haba Rakyat

LANGSA : Akademi Kebidanan (Akbid) Bustanul Ulum Langsa siap menyonsong masa depan dengan ilmu dan iman. Kedua hal tersebut akan digunakan secara beriring, ilmu untuk memenangkan dalam persaingan dan iman untuk menjaga diri agar jangan terjerumus dalam persaingan yang tidak sehat.

Demikian antara lain pernyataan yang disampaikan Direktur Akbid Bustanul Ulum Langsa, dr. Syarbaini, M. Kes, saat memberi kata sambutannya pada acara peringatan HUT Akbid Bustanul Ulum ke 11 di kampus setempat, Selasa (10/1).

Menyandang usia 11 tahun sekarang ini, kata dia, Akbid Bustanul Ulum akan terus menyesuaikan diri untuk mengikuti tuntutan jaman dan memenuhi kebutuhan masyarakat melahirkan pelayan kesehatan yang professional.

“Akbid Bustanul Ulum sudah cukup mapan untuk menatap masa depan yang lebih baik dan terus mengembangkan diri dengan berbagai inovasi pendidikan kesehatan, “ demikian katanya, sehingga setiap lulusan Akbid Bustanul Ulum nantinya akan menjadi tenaga kesehatan professional dan bertanggung jawab terhadap keilmuan dan sesuai dengan syariat Agama Islam.

Salah satu upaya Akbid Bustanul Ulum bersama yayasan dalam mengembangkan sumber daya manusia bidang keilmuan kesehatan di Kota Langsa adalah memacu managemen lembaga pendidikan dengan peningkatan status menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Bustanul Ulum Langsa.

Adapun langkah yang telah dilakukan untuk mewujudkan peningkatan status tersebut, tambahnya. meningkatkan hubungan kerja antar lembaga pendidikan dan lembaga kesehatan baik yang berada di Aceh, maupun luar Aceh seperti RS Adam Malik Medan, RS. Zainal Abidin Banda Aceh, RS. Anak Provinsi Aceh dan RS. Cut Mutia Langsa.

“Untuk pencapaian peningkatan status menjadi STIKes Bustanul Ulum sudah memasuki tahap akhir, bahkan beberapa waktu lalu telah dilakukan akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Semoga ini menjadi salah satu percepatan proses peningkatan Akbid menjadi STIKes Bustanul Ulum ditahun ini,” ujar Syarbaini.

Selain itu, Akbid Bustanul Ulum juga telah melakukan berbagai optimaliasi bidang pendidikan, pelayanan dan managemen pengelolaan anggaran. Untuk bidang pendidikan Akbid memberikan kebebasan kepada mahasiswi untuk memanfaatkan perkembangan IT seperti fasilitas Laptop dan HP demi peningkatan pendidikan, namun tetap berada dibawah pengawasan.

Sementara bidang pelayanan, Akbid juga telah memberikan layanan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) dan asuransi kesehatan bagi pegawai. Sedangkan dalam pengelolaan anggaran, Akbid melakukan penyusunan anggaran tahunan sebagaimana dilakukan oleh pemerintahan. Dimana untuk penggunaan anggaran tersebut harus mendapatkan pengesahan terlebih dahulu dari dewan Pembina yayasan, sehingga kedepan siapapun yang menjadi pimpinan di Akbid Bustanul Ulum ini dapat mengelola anggaran dengan baik.

“Inilah beberapa optimalisasi yang dilakukan oleh Akbid Bustanul Ulum saat ini untuk menuju peningkatan perguruan tinggi menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Bustanul Ulum Langsa. Sehingga kedepannya, Akbid atau STIKes Bustanul Ulum nantinya semakin kokoh dan dicintai oleh masyarakat. Apalagi dibawah Yayasan Dayah Bustanul Ulum, Akbid juga memberlakukan kurikulum yang mengacu pada Al-Quran,” ungkap Sarbaini.