LANGSA: Para inong balee (janda) di Langsa
menyatakan sikapnya, mereka tidak ingin tertipu lagi dengan janji-janji manis para
calon walikota yang sudah terbukti kebohongannya. Maka itu dalam pilkada
mendatang mereka siap memenangkan H. Jauhari Amin, SH, MH yang mereka nilai
jujur dan dapat dipercaya.
Pernyataan sikap tersebut disampaikan Ketua Inong Balee
Tujoh Sagoe Gampong Sungai Pauh Tanjong, Syarifah, 40, dalam suatu pertemuan
yang mereka selenggarakan secara khusus, guna memberikan motivasi dan semangat
tambahan bagi calon Walikota H. Jauhari Amin yang berpasangan dengan Wakil
Walikota Drs. H. Razali Yusuf, MM, M.Pd, beberapa hari lalu.
Menurut Syarifah, mereka bisa berani mengambil kesimpulan
H. Jauhari Amin jujur setelah melakukan penyelidikan tentang sepak terjangnya,
terutama mengenai jumlah kekayaannya yang tidak dia tutup-tutupi kepada pihak
Baitul Mal untuk perhitungan zakat yang dibayar setiap tahun.
“Inilah bukti kejujuran yang kami pegang, tak seperti
sebagian calon lain ada yang mengaku tak punya uang, bahkan berani bersumpah
tak punya simpanan di bank Rp. 100 juta, tapi ternyata gemar membagi-bagi uang
untuk merayu pemilih,” ujar Syarifah.
Karena
itu para inong balee ini menyatakan akan lebih hati-hati dalam memilih figur
Walikota Langsa ke depan, sehingga tidak rugi selama lima tahun. Pada
kesempatan tersebut, Syarifah, mengatakan Pemilukada yang akan segera
berlangsung di Langsa merupakan momen penting untuk memilih pemimpin yang
berkualitas dan mampu mengayomi serta membawa perubahan nasib rakyat kearah
yang lebih baik.
Karena
itu, melalui Pilkada ini para Inong Balee akan menggunakan hak suaranya dengan
melihat figure calon pemimpin yang berkualitas dan bukan tipe pembohong. Dan dalam hal
ini mereka sudah berketetapan hati untuk memilih H. Jauhari Amin.
“Kami
sudah tertipu pada Pilkada tahun 2006 lalu, dengan memilih pemimpin yang salah.
Awalnya sebelum terpilih, mereka berjanji ini itu. Tapi begitu sudah menjadi
Walikota Langsa, jangankan untuk menyampaikan aspirasi, bertemu aja sulit. Jadi
sekali lagi kami katakan, kami tidak mau tertipu lagi seperti pada
Pilkada tahun 2006 lalu,” kata Syarifah.
Dikatakannya,
pada Pilkada tahun 2006 lalu, salah seorang calon Walikota waktu itu telah berjanji banyak hal kepada inong balee untuk
mendapatkan suara pemilih. Bahkan para inong balee yang saat itu merasa yakin
akan janji-janji yang diucapkan calon Walikota itu, dengan ikhlas memberikan suaranya pada hari H Pilkada tahun 2006.
Namun
setelah terpilih menjadi Walikota Langsa, akses hubungan langsung tertutup dan
sosok Walikota itu terkesan menghindar saat para inong balee menyampaikan
aspirasi serta menagih janji yang disampaikan saat kampaye.
“Dulu
sebelum terpilih, kita mudah berkomunikasi dan menyampaikan aspirasi kepada
Walikota itu. Setelah jadi Walikota, no Hp saja sudah tidak jelas dan jarang
berada di Langsa untuk melihat kondisi kehidupan kami,” kata Syarifah, yang
disambut aplus dari rekan-rekannya yang lain.
Karena
itu, Syarifah mengatakan pihaknya akan menggunakan hak suara pada Pemilukada
tahun 2012 dengan sangat hati-hati serta lebih melihat figure yang pantas dan
berkualitas.
“Kali
ini kami tidak mau lagi dibayar Rp 100 ribu untuk satu suara. Karena dengan
dibayar sejumlah itu, sama saja calon Walikota tersebut telah menipu kita.
Habis terpilih menjadi Walikota, maka habislah sudah perhatiannya kepada
masyarakat lemah seperti yang telah terjadi selama ini,” katanya.
Melihat
figure H Jauhari Amin/Razali Yusuf sebagai calon Walikota/Wakil Walikota
Langsa, Syarifah mengaku punya firasat lain. Dalam hal ini Syarifah melihat
figure H Jauhari jauh lebih baik dan tersirat kebenaran dibalik wajahnya.
Apalagi,
H Jauhari merupakan seorang pemuda dan pengusaha sukses yang taat beribadah.
“Kami melihat figure yang baik pada diri H jauhari Amin untuk bisa
memimpin Kota Langsa kedepan. Kami juga Yakin, bila H Jauhari Amin terpilih
sebagai Walikota, akan membawa perubahan terhadap rakyat,” demikian kata
Syarifah.
Sementara
H jauhari Amin pada kesempatan itu menyatakan sikapnya bahwa dirinya akan
berusaha semaksimal mungkin untuk semata-mata bekerja bagi kepentingan rakyat
jika nanti terpilih sebagai Walikota Langsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar