Senin, 13 Desember 2010

Wabub Sidak Inspektorat dan DPKKD

Wabub Sidak Inspektorat dan DPKKD


LANGSA—Wakil Bupati Aceh Timur Nasruddin usai menghadiri upacara HUT Koppri di Peureulak melakukan sidak ke Inspektorat dan Dinas Pengelola Keuangan dan Kekayaan Daerah (DPKKD), Senin, (29/11).

Sidak ini ke Kantor Inspektorat dimaksud dalam upaya mencari tahu informasi terkait beberapa hal penting menyangkut banyak PNS yang bolos dalam tugas, sekaligus mendiskusi sangsi apa yang layak dan harus diberikan kepada mareka itu.

Sementara untuk Dinas Pengelola Keuangan dan Keuangan Daerah (DPKKD) terkait keterlambatan pembahasan APBD P tahun 2010 yang sudah akhir bulan Nopember belum juga dbahas oleh dewan setempat.

Demikian ungkap, Wakil Bupati Aceh Timur, Nasruddin Abubakar, kepada Rakyat Aceh, Senin, (29/11)di sela-sela acara sidak. Menurutnya, apa yang dilakukannya dalam upaya untuk memperbaiki citra pemerintah saja, seperti hari ini pada peringatan Hari Koppri.

Wajar dong bila saya ingin tahu akan ke aktifan para PNS dilingkungan pemkab Aceh Timur. Apalagi kepada meraka diberikan berbagai tunjungan dalam kerja. Dan bila ada diantara mareka yang bolos, maka pantas juga diberikan sangksi yang setimpal.

Dan menurut keterangan kepala Inspektorat didapati beberapa orang PNS yang tidak masuk kantor sama sekali dalam waktu sudah cukup lama. Terkait nama-namanya belum bisa kita sebutkan saat ini. Tapi yang pasti atas mareka itu kita rekomendasi untuk segera di pecat.

Langkah ini penting karena mareka itu sudah melanggar sumpah dan janji seorang PNS, selaku abdi Negara, abdi pemerintah dan abdi masyarakat. “ya saya sangat sepakat mareka yang tidak masuk kantor itu dipecat saja, dalam upaya membentuk citra baik bagi PNS-PNS lain,” ujar Nasruddin.

Terkait belum dibahasnya APBK Perubahan oleh dewan juga salah satu hal penting yang dibahas Wabub dengan kepala Dinas DPKKD. Menurut pimpinan DPKKD ketermbatan itu hanya lah disebabkan karena hanya bersifat tehnis saja, dimana banyaknya agenda dewan. Dan dalam waktu beberapa hari kedepan, dewan akan segera membahasnya, karena ini memnag mendesak.

Namun tidak sedikit juga, aktifitas sidak Wabub ini ditunding hanya sekedar sensasi atau penuh tendensi politik tertentu. Dan terkait dengan hal itu Wabub Nasruddin dengan tegas membantahnya. “Jadi tidak ada tendensi politik apapun dalam sidak ini, dan ini bagian dari tugas saya selaku Wakil Bupati,” sebutnya seraya menambahkan sensasi apa atau politiik apa sementara saya ngak main politik kok, tapi hanya menjalankan aturan. Bagi yang mau main politik silakan saja, tapi bagi saya tugas lebih penting.(ris)..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar